Bupati Gunungkidul Ingatkan Pelajar akan Bahaya Narkoba: “Generasi Muda Harus Jadi Garda Terdepan Pencegahan”
Gunungkidul – Bupati Endah Gunungkidul, Hj. Endah Subekti, S.Pd., M.M., secara tegas mengingatkan pelajar di wilayahnya tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Pesan ini disampaikan dalam acara “Sosialisasi Pencegahan Narkoba di Kalangan Pelajar” yang digelar di Gedung Serba Guna Wonosari, Kamis (4/7/2024).
Peringatan Khusus untuk Generasi Muda
Dalam sambutannya, Bupati Endah menyoroti pentingnya peran pelajar sebagai agen perubahan dalam memerangi narkoba:
✔ “Jauhi narkoba, jangan sampai terjerumus. Masa depan kalian terlalu berharga untuk dihancurkan oleh zat-zat terlarang,” tegasnya di hadapan 500 pelajar SMP dan SMA se-Gunungkidul.
✔ “Gunakan masa muda untuk hal produktif, seperti olahraga, kesenian, dan pengembangan diri.”
Fakta Mengkhawatirkan: Narkoba Menyasar Pelajar
Berdasarkan data Badannarkotika Kabupaten (BNK) Gunungkidul, terdapat tren peningkatan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja:
-
12 kasus penangkapan pelajar terkait narkoba dalam 1 tahun terakhir
-
Jenis narkoba yang banyak beredar: sabu, ganja, dan obat-obatan terlarang
-
Modus peredaran: melalui media sosial dan pertemanan
Strategi Pencegahan yang Dilakukan Pemkab
Untuk melindungi generasi muda, Pemkab Gunungkidul telah menjalankan beberapa program:
-
MoU dengan Sekolah: Setiap sekolah wajib memasukkan materi bahaya narkoba dalam kurikulum.
-
Sosialisasi Rutin: Kegiatan edukasi bekerja sama dengan BNK, Polres, dan komunitas anti-narkoba.
-
Penguatan Karakter: Membentuk “Kader Anti-Narkoba” di setiap sekolah.

Baca juga: Edi Purwanto Tinjau Jalan Rusak Parah yang Telah Lama Dikeluhkan Warga, di Kuamang Kuning
Dukungan dari Kepolisian dan BNK
AKBP Dwi Prasetyo, Kapolres Gunungkidul, menambahkan bahwa pihaknya akan memperketat pengawasan:
-
Razia mendadak di tempat berkumpulnya remaja
-
Pemantauan warung internet dan rental PlayStation yang rawan penyalahgunaan narkoba
-
Pelibatan orang tua melalui grup WhatsApp untuk pengawasan bersama
Testimoni Mantan Pengguna yang Menjadi Peringatan
Acara ini juga menghadirkan Andika (nama samaran), mantan pengguna narkoba yang berbagi kisahnya:
“Saya kehilangan 5 tahun masa muda karena narkoba. Butuh perjuangan besar untuk pulih. Jangan pernah coba-coba!”
Aksi Nyata Pelajar: Deklarasi Anti-Narkoba oleh Bupati Endah
Sebagai bentuk komitmen, perwakilan pelajar membacakan “Deklarasi Pelajar Gunungkidul Anti-Narkoba”, yang berisi:
✔ Menolak segala bentuk narkoba
✔ Melaporkan teman atau lingkungan yang terindikasi penyalahgunaan
✔ Fokus pada prestasi dan kegiatan positif
Langkah Selanjutnya Bupati Endah
Pemkab Gunungkidul akan:
-
Memperbanyak kegiatan positif seperti lomba esai, olahraga, dan seni
-
Meningkatkan pengawasan di lingkungan sekolah
-
Membuka layanan konseling bagi pelajar yang membutuhkan
Pesan Penting Bupati Endah untuk Orang Tua
Bupati Endah juga mengingatkan peran keluarga:
“Awasi pergaulan anak-anak kita. Jangan sampai mereka terpapar narkoba karena kurangnya perhatian dari rumah.”
Kesimpulan
Melalui sosialisasi ini, Pemkab Gunungkidul ingin membangun benteng pertahanan kuat di kalangan pelajar. Dengan sinergi antara sekolah, orang tua, dan aparat, diharapkan Gunungkidul bisa menekan angka penyalahgunaan narkoba.
#GunungkidulBersihNarkoba #PelajarSehatGunungkidulHebat #SayNoToDrugs